Wednesday, November 23, 2016

ANALISIS TREN DI TIME FRAME PANJANG lalu OPEN TRADING DI TIME FRAME PENDEK

Sebagai seorang trader online, apakah sudah  familiar dengan istilah time frame? Saya percaya bahkan seorang  pemula (baca newbie trader) sekalipun tentu pernah mendengar dan melihat time frame di aplikasi platform tradingnya.

Gambar 1: Sumber gambar di sini
Dalam tulisan ini saya berkonsentrasi dengan istilah time frame panjang dan time frame pendek. Time frame panjang yang saya maksudkan adalah Time frame: H4, D1, W1, MN. Sedangkan Time Frame Pendek: M1, M5, M15, dan M30, 1H.
Penjelasannya:
Sebelum membuka order suatu pair maka seorang trader perlu membuat analisis dan dalam hal ini saya menganjurkan kepada para trader untuk mengacu pada time frame ini. Pertama, perhatikan time frame yang panjang. Hal ini akan membantu trader untuk menentukan trend global jangka panjang yang sedang terjadi dalam suatu jangka waktu tertentu.

Misalnya bagi seseorang dengan tipe Swing Trader umumnya menggunakan time panjang D1 untuk melihat trend suatu pair dalam satu hari. Bila sudah menemukan trend harian maka ia akan mengalihkan konsentarasinya untuk memperhatikan, kedua, time frame pendek untuk pengambilan keputusan order buy atau sell. Jika trend menunjukkan situasi uptrend maka trader tersebut  hanya akan menunggu waktu yang tepat untuk membuka posisi order Buy dan tidak akan membuka posisi sell sama sekali, dan sebaliknya.

Lha bagaimana bisa mengambil keputusan untuk order? Kalau yakin dengan indicator: parabolic sar, PinBar, RSI, mengapa tidak menggunakan indicator itu untuk mengambil keputusan order?

Top of Form
Bottom of Form
Apakah bisa mengikuti penjelasannya? Apakah sudah mengerti?  Bila belum mengerti silahkan membuka akun mendaftarkan diri melalui link berikut ini untuk mengikuti pelatihan trading secara gratis. 

Kami siap untuk membimbing Anda hingga dapat melakukan  trading forex dengan cara yang benar untuk mendapatkan profit maksimal. 

==========================

Stefan Sikone adalah  Guru Prakarya dan Kewirausahaan (PKWU) di sebuah SMA di Kabupaten Semarang, Penulis  dan Praktisi bisnis Online Trading Forex.



2 comments:

  1. This comment has been removed by a blog administrator.

    ReplyDelete
  2. Trader sebaiknya memiliki rencana atau sistem trading, sehingga tahu kapan masuk dan keluar pasar. Akibatnya trader tersebut tidak bingung, dan tidak mudah diombang-ambingkan pasar. Ia memiliki keyakinan pada diri sendiri. Sistem trading yang dimiliki harus komplet, mulai dari teknik analisis, manajemen uang dan risiko..

    ReplyDelete