Dalam
artikel ini penulis mengulas lagi sebuah strategi sederhana namun powerful. Konteks
utamanya masih tentang Moving Average.
Ada
tiga bentuk moving average yang saya kemukakan di sini yaitu SMA 10, SMA 20 dan
SMA 200. Ketiga moving average sederhana (simple moving average) tersebut
dikombinasikan sebelumnya dalam platform metatrader 4 dan setelah itu, barulah
kita menterjemahkannya maksudnya sebagai signal untuk boleh membuka posisi
order buy atau sell.
Langkah
1:
Setting
SMA 10, SMA 20, dan SMA 200?
Klik
Insert – indicator – tren – moving average – simple lalu isi nilai sma-nya
Catatan: lakukan setting simple moving average sebanyak 3 kali yakni sesuaikan dengan nilainya masing-masing.
Setelah
selesai melakukan setting SMA 10, 20 dan 200 di platform maka perhatikan
penjelasan berikut ini:
Mengapa
Moving Averages…
Ada
dua alasan utama mengapa saya membahas strategi ini dalam trading forex?
Pertama,
moving average membantu seorang trader
menentukan trend dan kedua, membantu trader mengenali perubahan dalam tren.
Langkah
2:
Bagaimana
menterjemahkan dan menerapkannya dalam pembukaan suatu posisi trading buy atau
sell?
Ketika
SMA yang lebih cepat dalam hal ini SMA 10, melintasi SMA 20 yang lebih lambat,
itu sering menandakan perubahan tren di mana:
Ketika
SMA 10 mulai memotong SMA 20 ke atas maka ada kemungkinan besar bahwa pasar
sedang dalam tren naik (uptrend).
Jika
10 SMA melintasi SMA 20 ke bawah, maka ada kemungkinan besar bahwa pasar berada
dalam tren turun (downtrend).
Dalam
kaitannya penerapan strategi kombinasi SMA 10, SMA 20, dan SMA 200 ini maka disarankan
untuk berpegang teguh pada time frame 4 hour dan 1D (Daily time frame).
Sebaiknya
open order dengan selalu berdasarkan pada langkah – langkah berikut ini:
1.
Perhatikan time frame jangka panjang SMA 200 (aktifkan daily time frame untuk mengetahui
posisi SMA 200 apakah berada di atas harga atau di bawah harga)? Harga diwakili
oleh candle atau lilin pada grafik.
2.
Bila garis SMA 200 berada di bawah harga, menandakan bahwa base curreny trading
anda adalah melemah (downtrend) secara
global atau sebaliknya bila SMA 200 berada di atas harga, maka base currency trading
anda adalah uptrend secara global
terhadap mata uang pasangannya (contoh EUR/USD).
3.
Aktifkan time frame 4 hour dan kini konsentrasi untuk menganalisis perpotongan SMA
10 dan SMA 20 dan pastikan bagaimana bentuk perpotongan antara keduanya, SMA 10
melintasi SMA 20 dari atas atau dari bawah?
Catatan:
Sebaiknya membuka posisi hanya berdasarkan pada trend jangka panjang yakni SMA 200.
Di mana bila pada daily time frame
anda menemukan kenyataan bahwa SMA 200 berada di atas harga maka itu berarti bahwa
base currency melemah terhadap pasangannya sehingga dalam kasus ini anda bisa ambil
keputusan order sell di time frame jangka pendek 4 h. Ketika SMA 10 memotong
SMA 20 dari atas ke bawah.
Sebaliknya
bila berdasarkan trend jangka panjang (SMA 200-aktifkan daily time frame) SMA
200 berada di bawah harga maka itu berarti pada time frame 4 hour, ketika SMA 10 memotong SMA
20 dari bawah ke atas anda bisa memutuskan untuk order buy.
Tempatkan
stop loss Anda di atas 5 pips di atas ketinggian candlestick pembalikan entri
jika Anda sell dan 5 pips di bawah rendah dari candlestick pembalikan bullish
jika Anda buy.
Atur
profit taking Anda menjadi 3 kali lipat dari apa yang Anda pertaruhkan atau
cari swing / terendah sebelumnya dan gunakan level harga ini sebagai target
take profit Anda.
Demikianlah artikel ini dan semoga membantu para trader forex untuk mendapatkan profit yang maksimal. @@@
Artikel lain yang berguna untuk mencari receh di sini brother.
Drs. Stefan Sikone, MM., Penulis, Praktisi Trading Forex dan Bisnis Online sejak tahun 2007., kini mengajar Prakarya dan Kewirausahaan di SMA Negeri 1 Tengaran - Kabupaten Semarang-Jawa TengahDemikianlah artikel ini dan semoga membantu para trader forex untuk mendapatkan profit yang maksimal. @@@
Artikel lain yang berguna untuk mencari receh di sini brother.
----------------------
MOHON DIPERHATIKAN:
Pertimbangkanlah secara matang bila anda akan memulai trading forex. Forex trading memiliki tingkat resiko yang sangat tinggi. Anda bisa kehilangan dana dalam jumlah besar bahkan hingga seluruhnya. Kami tidak bertindak atas nama pialang berjangka manapun dalam melakukan trading forex. Artikel-artikel yang kami post dalam blog ini benar-benar merupakan pembelajaran bagi para pembaca sekalian dan/atau peminat trading forex. ========= Artikel terkait forex dapat dibaca di:
Pusat Informasi Bisnis Online dan Trading Forex
-
Sekolah Online -
Forex untuk kehidupan -
Analisis trading forex -
Berita untuk Kehidupan
Trader sebaiknya memiliki rencana atau sistem trading, sehingga tahu kapan masuk dan keluar pasar. Akibatnya trader tersebut tidak bingung, dan tidak mudah diombang-ambingkan pasar. Ia memiliki keyakinan pada diri sendiri. Sistem trading yang dimiliki harus komplet, mulai dari teknik analisis, manajemen uang dan risiko
ReplyDelete