Seorang trader forex melakukan trading
seharusnya berdasarkan strategi tertentu. Sejauh saya amati, ada banyak
strategi trading teknis yang
disediakan dalam platform metatrader 4
atau juga bahkan dikembangkan secara lebih luas oleh para trader profesional
yang sudah bertahun-tahun menekuni trading forex, dan banyak website
memberitahu Anda bagaimana market akan bergerak selanjutnya. Namun, apakah Anda
tahu semua itu akan membantu anda untuk
mendapatkan profit dalam trading forex? Kenyataannya, kemampuan untuk
mengontrol emosi, berpikir dengan cepat dan disiplin adalah yang akan mendatangkan
uang untuk Anda, dan inilah yang disebut Psikologi
Trading.
Trader yang sukses perlu berpikir dan bertindak cepat sesuai dengan
signal yang muncul di pasar forex. Maka seorang trader perlu memiliki sikap
disiplin yang tinggi untuk tetap trading sesuai rencana, menggunakan indikator
yang tepat dan tahu kapan harus
melakukan transaksi (membuka posisi order buy atau sell) suatu pasangan mata
uang untuk mendapatkan profit yang
diinginkan. Jangan membiarkan emosi menghalangi Anda.
Bagaimana caranya mengontrol emosi ketika trading?
Mengatasi
Keserakahan
Siapa pun trader yang membaca
artikel ini silahkan menerapakan pertanyaan refleksi ini dengan bertanya pada
diri sendiri: Apakah saya serakah untuk mendapatkan setiap sen bagiku sehingga terkadang mengabaikan peringatan dan
signal dari market? Trader yang serakah terkadang berlebihan atau overtrading dan cenderung untuk
menggunakan setiap kesempatan untuk mengambil setiap sen ketika ada signal tanpa
dianalisis secara mendalam langsung order buy atau sell. Keserakahan adalah faktor yang menghancurkan trader
yang terus mengambil risiko.
Tidak mudah untuk mengatasi
keserakahan, trader serakah sering trading berdasarkan insting untuk mencoba
trading dengan lebih baik, dan mencoba mendapatkan sedikit lebih dan inilah
cara mereka menghancurkan akun mereka "sedikit demi sedikit".
Agar Anda bisa berpikir jernih
dan tidak serakah, Anda harus membuat pedoman berdasarkan manajemen uang dan
risiko Anda ketika masuk dan keluar market. Trader harus memutuskan strategi
trading yang akan dipakai, mengikuti perturan secara ketat apa yang boleh dan
tidak boleh dalam kapan sebaiknya Anda melakukan order atau tidak.
Contohnya, jangan trading buta
meskipun sedang ada tren, tren saja tidak bisa menghasilkan uang untuk Anda.
Ingat bahwa ada indikator teknikal untuk Anda bisa meningkatkan keakuratan dan
akurasi kemenangan trading. Purchase berdasarkan signal dari indikator. Jangan
trading bahkan ketika insting Anda mengatakan bahwa Anda akan profit jika tidak
ada signal dari indikator. Insting bukan apa-apa dalam trading.
Benar-benar Terima Risiko
Banyak trader mungkin panik
ketika mereka masuk ke market live. Bahkan ketika ada signal yang jelas keluar,
mereka akan ragu melakukan transaksi dan akhirnya menyesal nantinya ketika
harga bergerak sesuai indikasi signal. Jika hal ini pernah terjadi pada Anda,
ini adalah salah satu momen yang paling membuat frustasi yang bisa terjadi di
trader apapun. Analisa Anda benar, market memberikan apa yang Anda prediksikan,
tetapi Anda tidak bisa menerima risiko loss dan akhirnya Anda malah tidak
merasakan profit pada akhirnya.
Sampai Anda bisa menerima
risiko, Anda tidak akan pernah bisa memaksimalkan profit. Semua hal yang kita
temui ada risikonya. Bahkan ada risiko kita tersedak ketika makan, namun apakah
ini berarti Anda tidak makan?
Kedua poin ini mungkin membuat
Anda bingung sedikit karena mereka berlawanan satu dengan lainnya. Bayangkan
Anda seorang penembak jarak jauh (sniper). Ketika kondisi atau situasi tidak
jelas, Anda akan menahan diri tidak menarik pelatuk, ketika halangan-halangan
hilang kita akan menarik pelatuk tanpa ragu-ragu untuk mengalahkan target
karena Anda tahu Anda mungkin tidak akan mendapatkan kesempatan kedua. Hal yang
sama berlaku di trading. Kita harus mengikuti aturan ketat kapan sebaiknya kita
trading dan kapan sebaiknya jangan dengan cara mengontrol emosi kita. Dengan
ini kita bisa memastikan untuk menangkap setiap peluang profit dan melakukan
open posisi buy atau sell tanpa
keraguan.@@@
Terima kasih
Deo Gratia
Pengelola:
Drs. Stefan Sikone, MM., Penulis, Praktisi Trading Forex dan Bisnis Online sejak tahun 2007., kini mengajar Prakarya dan Kewirausahaan di SMA Negeri 1 Tengaran - Kabupaten Semarang-Jawa Tengah.
===================MOHON DIPERHATIKAN: Pertimbangkanlah secara matang bila anda akan memulai trading forex. Forex trading memiliki tingkat resiko yang sangat tinggi. Anda bisa kehilangan dana dalam jumlah besar bahkan hingga seluruhnya. Kami tidak bertindak atas nama pialang berjangka manapun dalam melakukan trading forex. Artikel-artikel yang kami post dalam blog ini benar-benar merupakan pembelajaran bagi para pembaca sekalian dan/atau peminat trading forex. ========= Artikel terkait forex dapat dibaca di: Pusat Informasi Bisnis Online dan Trading Forex - Sekolah Online - Forex untuk kehidupan - Analisis trading forex
No comments:
Post a Comment